Dari Wanita yang Hampir Putus Asa
Dia sudah tau semua topengmu,dan dari seratus empat puluh karaktermu bahkan dia sudah hapal,kamu yang menganggapnya hanya angin,kamu yang egois dan tak akan pernah mengerti perasaanya.Dia sangat terluka,sering kali mencoba untuk berjuang mempertahankan tapi dia hanya sendiri.sendiri.Dan "terlanjur sayang" adalah alasan mengapa wanita itu bertahan.Dia mengerti cintanya tak akan terbalas,dia hanya bisa merenung dan terus merenung tanpa ia ketahui kenapa ia terus merenung.
Dia sekarang berbeda dengan dulu,dulu yang selalu membagi ceritanya kepada sahabat-sahabatnya dan mudah tertawa.Sekarang dia menjadi seseorang yang perenung,pelamun dan tertutup.
Dia tidak mau ada goresan luka lagi saat dia menceritakan hal-hal tentang lelaki pilihannya itu.
Dia menangis,hampir putus asa untuk menjalani hidupnya.Mengapa setiap orang berfikir untuk mudah melupakan seseorang?Wanita itu berpikir pada dirinya sendiri,sebenarnya siapa yang terlalu dibutakan?keadaan atau apa?
Setiap malam dia selalu menangis ditengah sujudnya berharap ada malaikat menolongnya.Tapi apa yang perlu ditolong? Wanita itu sering kali mendapat nasihat dari sahabat-sahabatnya untuk segera pindah dan melupakan.Dia juga sadar dia sudah sering melihat lelaki itu bermesraan dengan kekasihnya.Tapi wanita itu berjuang sangat keras tetapi perjuangan wanita itu tidak pernah dilihat oleh lelaki yang dicintainya itu.
Darimu aku banyak belajar tentang kesabaran, membuatku jadi org yg kuat dan lebih memahami bagaimana mencintai seseorang dengan tulus :').Dan lagi-lagi dia harus menahan rasa sayang itu sendirian tanpa pernah ada seseorang yang tau. :'
Setiap hari dia selalu tersenyum,bersikap apa adanya bahkan melihat orang yang dicintainya dengan bersama orang lain.Dia hanya berusaha mencintai seseorang sesuai apa yang diinginkan,tetapi sebenarnya hal itu sama sekali tidak diinginkan oleh wanita itu,dia dipaksa oleh keadaan.Keadaan yang sulit di mengerti.
Setiap malam dia selalu bertemu dengan Tuhan,dia sering sekali jatuh bangun sendiri.sendiri.Dia menangis diam-diam.Hanya tetesan air matanya saja yang bergerak dalam sujudnya.Dia kecewa sangat kecewa pada seseorang yang dicintainya.Dia kecewa.Memang tak pantaskah wanita itu mencintainya (lagi) ?
Wanita itu percaya dengan salah satu omongan sahabatnya "
Mencintai seseorang secara diam-diam, adalah sebagian dari mencintai dengan ikhlas. :) "
Saya cuma butuh kamu,bukan benar-benar memilikimu.
Saya cuma jatuh cinta padamu,bukan berniat menganggu harimu.:)
0 komentar:
Posting Komentar